Perpustakaan Universitas Nusantara PGRI Kediri

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Administrator
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of Akulah Banda Naira
Penanda Bagikan

Akulah Banda Naira

Sekar Ayu Asmara - Nama Orang;

Namaku Cengke, aku seekor elang laut dada putih. Di udara, tak ada yang bisa menyaingi keperkasaanku. Bentangan sayapku bisa sepanjang tiga meter. Kecepatanku terbang mencapai 115 kilometer per jam. Sungguh, tidak ada yang lebih perkasa di angkasa.

Habitatku di sebuah kepulauan. Banyak juga orang menyebutku Elang Banda. Ya, asalku dari Kepulauan Banda. Gugusan pulau tiada tandingannya di dunia. Sebuah negeri sarat sejarah. Penuh pesona. Penuh romantika. Penuh tragedi. Aku banyak merekam peristiwa. Aku banyak melihat kejadian. Aku banyak mendengar cerita. Semua bersumber pada butiran-butiran buah mungil.

Kulit luar laksana emas.

Kulit fuli laksana mirah.

Khasiatnya tak mengenal batas.

Aku sedang membicarakan buah pala. Mungkin hanya buah pala yang punya kekuatan mengubah jalannya sejarah. Buah mungil ini dulunya hanya tumbuh di kepulauan Banda. Bukti eksistensi tertua endapan buah pala ditemukan pada kepingan tembikar. Di Pulau Ai, salah satu pulau dalam Kepulauan Banda.

Dahulu, nilai satu gram pala di pasar dunia melebihi nilai satu gram emas. Ada juga yang menakar satu kilo buah pala sebanding dengan 14 ekor sapi. Buah sederhana ini terkenal multi-khasiat. Dagingnya banyak diolah menjadi selai atau pun manisan. Lapisan merah mengkilap melapisi biji disebut fuli, memiliki aroma lebih keras dibandingkan biji. Pala dan fuli banyak diminati. Para pedagang dari India dan Persia berdatangan membeli pala dan fuli. Iring-iringan karavan unta mengangkutnya melalui Konstantinopel ke daratan Eropa.

Aku menyaksikan Ratu Isabella dan suaminya Raja Ferdinand telah menyatukan Spanyol. Mereka berdua terpikat buah pala. Pasangan bangsawan ini membiayai biaya perjalanan Christopher Columbus untuk melacak keberadaannya. Columbus berjanji sepulang dari ekspedisi lautnya akan membawa harta karun berupa rempah dan sutra. Sudah suratan takdir kapal yang membawa Columbus melenceng di lautan. Tersesat dan mendarat di Benua Amerika.


Ketersediaan
#
Belum memasukkan lokasi 813 SEK A
241152
Tersedia
#
Belum memasukkan lokasi 813 SEK A
241153
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
813 SEK A
Penerbit
Yogyakarta : Sheila Publisher., 2023
Deskripsi Fisik
245 hlm.; 19 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
978-623-6844-61-8
Klasifikasi
813
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
Fiksi Indonesia
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan Universitas Nusantara PGRI Kediri
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Selamat datang di perpustakaan kami, sebuah tempat yang memancarkan daya tarik intelektual dan keajaiban pengetahuan. Kami adalah jantung budaya literasi yang menawarkan lebih dari sekadar barisan buku. Di sini, kami mengundang Anda untuk merasakan kekayaan pengetahuan yang melimpah dari ribuan halaman yang pada koleksi cetak maupun digital. 

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?