Mengenal Warisan Lanskap Budaya Dunia Subak di Bali: Isu Strategis dan Peluang Pengembangan
Buku Mengenal Warisan Lanskap Budaya Dunia Subak di Bali: Isu Strategis dan Peluang Pengembangan Buku ini tidak saja memberikan gambaran yang detail tentang konsep dan kriteria warisan budaya dunia melainkan pula gambaran tentang warisan budaya dunia yang ada di Indonesia. Hampir seluruh warisan budaya dan alam yang ada di Indonesia dan memperoleh pengakuan dari UNESCO sejak tahun 1991 berada di pedesaan dan kemudian berkembang menjadi daya tarik wisata. Oleh karenanya sangat tepat jika buku ini juga memberikan wawasan tentang teori dan konsep pembangunan pariwisata pedesaan. Di Bali, warisan budaya dunia tersebut berbasis kearifan lokal pertanian. Sebagai warisan budaya dunia di kawasan pertanian, lanskap budaya subak menjadi sangat menarik untuk dipahami. Kegelisahan akan keberlanjutan sektor pertanian yang disebabkan oleh berbagai faktor perlu mendapat perhatian. Rendahnya minat generasi muda bekerja di sektor pertanian, tingginya ketergantungan terhadap produk pertanian luar negeri dan perubahan iklim menjadi isu strategis untuk didiskusikan mulai tingkat lokal hingga mancanegara. Namun permasalahan tersebut belum juga mendapat solusi yang signifikan. Perlu upaya untuk memadukan pertanian dan pariwisata sehingga masyarakat di kawasan warisan budaya dunia mendapat kontribusi nyata atas peran sertanya menjaga keberlanjutan warisan budaya dunia yang ada di daerahnya. Buku ini terdiri dari Beberapa Pembahasan diantaranya:
Kawasan Warisan Budaya Dunia
Teori Dan Konsep Pembangunan Pariwisata Pedesaan
Subak Sebagai World Cultural Heritage
Model Pengembangan Subak Sebagai Wisata Edukasi Berbasis Sistem Pertanian Terintegrasi
Isu Strategis Pengembangan Subak Sebagi Warisan Budaya Dunia
Partisipasi Petani Dalam Menjaga Keberlanjutan Subak Sebagai Warisan Budaya Dunia
Tidak tersedia versi lain