Text
ANDAI KITA HIDUP DI ZAMAN NABI MUSA
Buku ini berisikan kumpulan-kumpulan serpihan hikmah dan pengalaman tentang ilmu. Isinya mengangkat remeh-temeh kehidupan menjadi sesuatu yang layak untuk direnungkan. Dengan bahasa yang mengalir dan enak dibaca, kita tidak perlu mengernyitkan dahi untuk berpikir keras. Namun, saat membaca, tetiba wajah terasa ditampar berkali-kali karena diingatkan dengan hal-hal yang sering kita lalaikan: lupa mati, kurang bersyukur, tidak menghormati guru, dan lain sebagainya. Buku Andai Kita Hidup di Zaman Nabi Musa ini cocok sebagai bacaan ringan di kala senggang, adapun sebagai bahan materi tausiah untuk mengamalkan hal positif dalam buku ini. Selamat membaca!
“Melalui buku ini, penulis mencoba berbagi ilmu pengetahuan dan pengalamannya kepada kita semua, dengan harapan semoga bermanfaat bagi kehidupan di dunia ini dan di akhirat nanti. Di dalam buku ini kita bisa membaca ide atau gagasan penulis yang bisa menjadi motivasi, persuasi, dan solusi dalam menyikapi berbagai persoalan yang terjadi di tengah kehidupan masyarakat.” — Syaikhuna Raden Tuan Guru Bajang KH. Lalu Gede Muhammad Zainuddin Atsani, Lc, M.Pd.I (Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Wathan).
Tidak tersedia versi lain